Puisi

Allah SWT


Karya : Wildan Rasyid


Dialah yang Maha Segalanya
Tempat menyembah dan meminta
Tempat mengadu semua perkara
Baik suka maupun duka
Dialah yang terus menerus mengurus makhlukNya
Tak pernah berhenti mendengar rintihan tangis belaka
Dari hambaNya yang mulia maupun durjana.

NikmatNya terus mengalir bagi hambaNya yang beriman,
HambaNya yang bertaqwa.
Yang Slalu mengagungkan NamaNya
Allahu...Allahu...Allahuakbar....!

Tak lupa pula dengan azabNya
Bagi dia yang durhaka,
Balasan yang amat pedih tiada tanding
Api-api yang bergejolak melumatkan tulang,
hanya dalam hitungan kilat
Mereka meminta tumbal dari mereka
Yang ingkar padaNya.

















Karya : Wildan Rasyid

Sahabat.... Seseorang yang dekat
Sahabat.... Tempat berbagi suka maupun duka
Tiada yang indah , selain hadirnya seorang sahabat
Engkaulah Dia..., Sahabatku...!

Wahai Sahabat...!
Kau lah yang menemaniku dalam kesendirian
Menerangiku di tengah gelapnya hidup
Mengobati luka, menyejukkan hatiku yang gundah dalam pergaulan dunia
Pengharum baktera kehidupan.
Itulah Engkau, Wahai sahabatku...!

Ketulusan membuat dirimu melupakan hal itu
Kau tak menyadari itu terjadi
Namun bagiku itu sangat berarti
Karena semuanya tlah terukir manis di hatiku...


Namun suatu hari ketika kau duduk diam terpaku
Menatap jalanan yang berliku
Terlihat wajahmu yang indah kemerahan mulai membeku.
Raut sedih tlah menyebar di wajahmu
Melihatkan luka yang pedih di hatimu
Ada apa denganmu??

Tapi... ! Tapi...!, kenapa saat itu !
Ada apa denganku??
Kakiku kaku! Tanganku lesu
Tak dapatku tahan hal itu
Cemooh dari teman-teman membuat aku keliru mendekatimu

Ingin aku peduli denganmu
Tapi..., rasa takut datang menghantuiku
Ingin aku menanyai, ada apa denganmu?
Ingin aku membantumu.
Tapi apa kata, apa dayaku...!


Maafkan Aku...
Maafkanlah aku wahai sahabat...!
Yang meninggalkanmu dalam kesedihanmu
Dalam kepiluan yang melandamu....!


Wahai SahabatKu!
Masih pantaskah aku jadi sahabatmu?
Setelah apa yang aku lakukan padamu...?
Tapi yakinlah sahabatku,
Niat yang pernah terukir takkan pernah aku lupakan
Akan ku balas kesalahan dengan kebaikan
Akan ku hapus dosa dengan pahala
Akan ku ganti neraka dengan syurga untukmu
Untuk membuatmu slalu “Tersenyum”

Senyumlah selalu, wahai sahabatku...!
Kan ku buat kau slalu bersinar
mengalahkan sinar raja surya
Yang mampu bersinar terang
menembus hati sanubari....











Karya : Wildan Rasyid

Cinta itu buta
Tak pandang muka
Tak timbang harta dan benda
Tak peduli miskin atau kaya

Dengan Cinta semuanya menjadi indah
Yang lemah bisa jadi kuat
Yang sakit akan segera sehat
Dan yang malas akan berubah jadi rajin
Jikalau Cinta datang melanda

Cinta itu penuh pengorbanan
Harta benda tenaga dan pikiran
Bahkan dengan cinta jiwa raga pun rela jadi korban
Demi mendapatkan yang namanya “Cinta”

Cinta itu lampu yang terang
Yang mampu menyinari dunia
Cinta itu arang yang gelap
yang dapat merenggut nyawa

Karna itulah hati-hati dengan namanya Cinta
Dengan cinta segalanya dapat hidup
Dengan cinta segalanya juga dapat mati.

Raihlah cinta yang sejati
Cinta karena Allah semata
Yang dapat kekal selamanya
Di dunia dan akhirat sana

Berdo’alah kepadaNya
Agar dapat menemukannya
Cinta yang Hakiki
Bercinta karena Allah
Berpisahpun karena Allah